Tak terasa sudah hampir 2 tahun kami bersama dengan nama agung "Aku Tresno Trenggalek" atau biasa disebut ATT. Kami berkumpul dengan rasa cinta yang besar terhadap Kabupaten Trenggalek dan keinginan ingin berkontribusi untuk daerah tercinta.
"DESA WISATA MUNJUNGAN"
Ya, itulah nama proyek yang kami rintis sejak akhir tahun 2014. Meskipun dijegal dengan berbagai hal, kami bersyukur masih tetap utuh dalam satu keluarga ATT.
Meskipun saya sudah bergabung sejak awal tahun 2015 lalu, tetapi saya belum pernah berkunjung ke Munjungan, Kab. Trenggalek. Padatnya aktivitas kuliah dan kerja di perantauan membuat saya harus mengatur jadwal khusus agar bisa berkunjung ke Munjungan. Bahkan berkunjung dan berkeliling di Munjungan adalah salah satu resolusi saya di tahun 2016. Hahaha... sebegitunya yak? Hehehe... memang jalanan curam nan terjal menjadi salah satu alasan saya agak sedikit ragu kesana, harus menunggu moment tepat.
Nah, bertepatan dengan acara rembug akbar ATT tanggal 12-13 Februari 2016 menjadi moment bagi saya untuk temu kangen sekaligus bercengkerama dengan alam Munjungan. Saya berangkat dari Surabaya menuju Trenggalek sekitar pukul 09.00 WIB, dan sampai di Trenggalek kira-kira pukul 15.00 WIB. Setelah beristirahat sejenak, teman saya datang menjemput dan kami pun berangkat ke Munjungan pukul 20.00 WIB.
Saat itu hujan, jalanan licin dan penerangan jalan tidak seterang di kota menyebabkan kami tak berani melaju dengan cepat. Naik jalanan ke Munjungan yang menanjak, ibarat seperti sholat di tengah mati lampu, khusyu' banget doanya. Hahaha...
Akhirnya sampai di Munjungan sekitar pukul 22.00 WIB, sampai di sana sudah disambut oleh teman-teman ATT, "Akhirnya, Bela datang ke Munjungan". Senang senang senang...
Setelah sholat isya' dan sedikit minum kopi, rembug akbar pun dimulai. Ya diskusi, ya nglawak, ya tiba-tiba jadi bijak semua, nglawak lagi, ini yang bikin betah di ATT. Beda dengan organisasi lain yang pernah saya ikuti. Meskipun agak baper, gara-gara waktu itu diantara sekian umat, hanya saya wanitanya. Hehehe...
Rembug akbar berakhir hingga pukul 02.00 WIB, keren lah kita bisa meeting 2 hari (maksa banget bilang 2 hari, haha). Usai rembug akbar, kita istirahat dan pagi harinya siap untuk jalan-jalan. Yeay!
Pukul 09.00 WIB, siap meluncur ke 3 tempat wisata yang ada di 3 desa di Kecamatan Munjungan. Yang pertama, saya mampir ke pantai Blado. Pantai ini adalah icon wisata yang ada di desa Masaran, Kecamatan Munjungan. Yang kedua, saya ke air terjun Wonoasri yang terletak di desa Mbangun, Kec. Munjungan. Di air terjun ini, saya bisa bermain-main air karna tidak terlalu curam dan saya mengenakan pelampung, selain itu hal yang tidak boleh lupa adalah mengambil sedikit dokumentasi (read: foto).
Dan yang ketiga, saya ke desa Tawing dan mengunjungi pantai Ngampiran. Karna sebelum ke pantai ini sudah basah-basahan, jadi ya dilanjutkan saja. Dan asin, hahaha....
Bagi kamu pecinta travelling, kamu patut mampir di Desa Wisata Munjungan (masih coming soon sih). Follow instagram :
@desawisatamunjungan dan @akutresnotrenggalek
0 comments:
Post a Comment